Sekolah merupakan tempat untuk melakukan proses pendidikan dan pengembangan karakter serta menambah ilmu pengetahuan. Dengan bersekolah sesorang akan memiliki banyak pengalaman dan pelatihan baik secara jasmani maupun secara rohani.
Tujuan utama seseorang masuk ke dalam satuan pendidikan yaitu untuk mendapatkan ijazah yang dapat di akui secara resmi dan sah oleh pemerintah agar dengan memiliki ijazah seseorang dapat memiliki masa depan yang baik sesuai dengan yang di cita-citakan.
Untuk mendapatkan ijazah sesorang juga harus melalui beberapa tahapan mulai dari aktif dalam proses pembelajaran di dalam dan luar sekolah dan yang paling penting lagi yaitu harus mengikuti tahapan evaluasi penentuan kelulusan yaitu harus mengikuti kegiatan ujian nasional yang dilakukan pada tingkat akhir dalam suatu jenjang pendidikan.
Pada saat ini seluruh data peserta didik harus sudah terdaftar di dalam aplikasi dapodik sekolah. Tujuan utama pendataan menggunakan aplikasi dapodik yaitu agar data peserta didik dapat di verifikasi dan di validasi kebenaran datanya yang kemudian nanti akan menjadi dasar dalam penulisan ijazah peserta didik.
Dengan adanya aplikasi dapodik juga sangat membantu pihak sekolah dalam mengkoreksi kesalahan data yang sering terjadi saat melakukan penginputan di aplikasi dapodik. Sebab apabila ada data yang masih kosong atau terjadi data yang ganda maka akan teridentifikasi bahwa data peserta didik harus di perbaiki dengan di beri peringatan warning pada aplikasi dapodik.
Sebagai peserta didik yang duduk di bangku sekolah tingkat akhir maka persiapan yang dinanti-nantikan adalah persiapan dalam melakukan proses ujian nasional.
Begitu juga halnya dengan tugas yang di emban oleh seorang operator sekolah dimana apabila waktu pelaksananaan ujian sekolah sudah hampir dekat maka tugas seorang operator sekolah juga akan semakin banyak.
Tugas utama seorang operator sekolah pada waktu mendekati pelaksaan ujian sekolah yaitu harus melakukan verifikasi data peserta UN di sekolahnya masing-masing. Tugas ini sangat penting karena jika ada atau terdapat kesalahan data peserta ujian maka dapat dilakukan perubahan melalui aplikasi dapodik sekolah.
Pada postingan kali ini saya sebagai seorang penulis artikel dalam blog ini dan juga sebagai operator sekolah akan berbagi cara untuk melakukan pengecekkan data peserta UN secara online untuk mengetahui apakah seluruh data peserta UN sudah masuk dan benar adanya ataukah masih ada data yang masih perlu untuk di perbaiki.
Bagi anda yang sedang mencari informasi tentang cara mengecek calon peserta UN maka berikut ini akan saya jelaskan mengenai caranya dan akan saya tampilkan beserta dengan gambarnya agar mudah dalam memahaminya.
1. Pertama-tama silahkan login ke alamat di bawah ini :
2. Maka akan tampil seperti pada gambar di bawah ini, kemudian silahkan login dengan cara masukkan email dan password yang anda gunakan untuk login pada aplikasi dapodik, kemudian masukkan nomor registrasi dapodik anda pada kolom registrasi yang telah di sediakan dan lanjutkan dengan mengklik “Login”
3. JIka login telah berhasil maka akan muncul tampilan gambar seperti di bawah ini , dan langkah selanjutnya klik menu “Calon Peserta UN”
4. Setelah itu akan muncul tampilan nama-nama peserta UN seperti pada tampilan gambar di bawah ini, namun nama-nama tersebut belum bisa di download apabila belum melakukan pengaturan nomor kursi.
4. Kemudian silahkan klik tulisan “Pengaturan nomor kursi” seperti pada tulisan yang saya beri tanda pada gambar di bawah ini
5. Setelah itu silahkan isi nomor urut pada kolom “Nama urut rombel” dengan pilihan 01,02,03 dst sesuai dengan urutan rombel. JIka sudah selesai klik “simpan”
6. Langkah terakhir silahkan anda download dan cetak formulir calon peserta UN dengan cara klik tulisan “unduh CPUN ke exel” dengan tujuan untuk dilakukan verifikasi data peserta UN.
Apabila data peserta UN telah berhasil di download maka anda akan dapat melakukan pengecekkan data peserta UN untuk dapat mengkoreksi kebenaran data apakah sudah sesuai dengan data yang sebenanya.
Apabila masih ada data yang salah atau tidak sesuai dengan data yang sebenarnya maka secepatnya dilakukan perbaikan data melalui aplikasi dapodik yang di lakukan oleh operator sekolah agar dapat cepat terproses dan dapat sesuai dengan data yang seharusnya sebagai peserta UN.
Ada beberapa data calon peserta UN yang harus di koreksi yaitu antara lain:
- Nama peserta didik
- jenis kelamin peserta didik
- tempat lahir peserta didik
- tanggal lahir peserta didik
- nama ibu peserta didik
- NISN peserta didik
- Nomor induk siswa (NIS) peserta didik
- Nomor peserta UN pada jenjang sebelumnya.
Seluruh data tersebut harus sesuai dengan data yang sebenarnya agar saat melakukan pengiriman data ke dinas kabupaten atau propinsi untuk di teruskan ke pusat sudah tidak ada lagi data yang salah sehingga peserta didik tidak merasa di rugikan oleh pihak sekolah.
Demikianlah informasi yang dapat saya bagikan mengenai cara mengecek data peserta UN, semoga artikel ini dapat bermanfaat buat anda yang membutuhkannya.
Jika ada masukkan atau pertanyaan yang sifatnya positif dan membangun maka saya harapkan untuk dapat di sampaikan melalui kolom komentar agar blog yang saya kelola ini dapat semakin berkembang dan dapat saling berbagi informasi.
